7 Pintu Terbesar Yang Dimasuki Setan Yang Perlu Diwaspadai
Setan menarik hati insan terus akan berlanjut hingga pada hari final zaman yang bertujuan untuk menjerumuskan umat insan ke jalan kerusakan. Setiap lika-liku insan tidak luput dari pantauan setan, termasuk bagaimana setan terus menarik hati dari banyak sekali arah. Berikut 7 Pintu Terbesar yang Dimasuki Setan yang perlu diwaspadai, Check it out!
1. Pintu pertama
Ini yaitu pintu terbesar yang akan dimasuki setan yaitu hasad (dengki) dan tamak. Jika seseorang begitu tamak pada sesuatu, ketamakan tersebut akan membutakan, menciptakan tuli dan menggelapkan cahaya kebenaran, sehingga orang menyerupai ini tidak lagi mengenal jalan masuknya setan. Begitu pula kalau seseorang mempunyai sifat hasad, setan akan menghias-hiasi sesuatu seakan-akan menjadi baik sehingga disukai oleh syahwat padahal hal tersebut yaitu sesuatu yang mungkar.
2. Pintu kedua
Ini juga yaitu pintu terbesar yaitu marah. Ketahuilah, murka sanggup merusak akal. Jika nalar lemah, pada dikala ini tentara setan akan melaksanakan serangan dan mereka akan menertawakan manusia. Jika kondisi kita menyerupai ini, minta perlindunganlah pada Allah.
3. Pintu ketiga
Yaitu sangat suka menghias-hiasi daerah tinggal, pakaian dan segala perabot yang ada. Orang menyerupai ini sungguh akan sangat merugi sebab umurnya hanya dihabiskan untuk tujuan ini.
4. Pintu keempat
Yaitu kenyang dikarenakan telah menyantap banyak makanan. Keadaan menyerupai ini akan menguatkan syahwat dan melemahkan untuk melaksanakan ketaatan pada Allah. Kerugian lainnya akan beliau dapatkan di akhirat.
5. Pintu kelima
Yaitu tamak pada orang lain. Jika seseorang mempunyai sifat menyerupai ini, maka beliau akan berlebih-lebihan memuji orang tersebut padahal orang itu tidak mempunyai sifat menyerupai yang ada pada pujiannya. Akhirnya, beliau akan mencari muka di hadapannya, tidak mau memerintahkan orang yang disanjung tadi pada kebajikan dan tidak mau melarangnya dari kemungkaran.
6. Pinta keenam
Yaitu sifat selalu tergesa-gesa dan tidak mau bersabar untuk perlahan-lahan. Padahal terdapat sebuah hadits dari Anas, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sifat perlahan-lahan (sabar) berasal dari Allah. Sedangkan sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan.” (Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Ya’la dalam musnadnya dan Baihaqi dalam Sunanul Qubro. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shoghir menyampaikan bahwa hadits ini hasan)
7. Pintu ketujuh
Yaitu cinta harta. Sifat menyerupai ini akan menciptakan berusaha mencari harta bagaimana pun caranya. Sifat ini akan menciptakan seseorang menjadi bakhil (kikir), takut miskin dan tidak mau melaksanakan kewajiban yang berkaitan dengan harta.
__________________________
Rujukan: Mukhtashor Minhajul Qoshidin, Ibnu Qudamah Al Maqdisiy
Ini yaitu pintu terbesar yang akan dimasuki setan yaitu hasad (dengki) dan tamak. Jika seseorang begitu tamak pada sesuatu, ketamakan tersebut akan membutakan, menciptakan tuli dan menggelapkan cahaya kebenaran, sehingga orang menyerupai ini tidak lagi mengenal jalan masuknya setan. Begitu pula kalau seseorang mempunyai sifat hasad, setan akan menghias-hiasi sesuatu seakan-akan menjadi baik sehingga disukai oleh syahwat padahal hal tersebut yaitu sesuatu yang mungkar.
2. Pintu kedua
Ini juga yaitu pintu terbesar yaitu marah. Ketahuilah, murka sanggup merusak akal. Jika nalar lemah, pada dikala ini tentara setan akan melaksanakan serangan dan mereka akan menertawakan manusia. Jika kondisi kita menyerupai ini, minta perlindunganlah pada Allah.
3. Pintu ketiga
Yaitu sangat suka menghias-hiasi daerah tinggal, pakaian dan segala perabot yang ada. Orang menyerupai ini sungguh akan sangat merugi sebab umurnya hanya dihabiskan untuk tujuan ini.
4. Pintu keempat
Yaitu kenyang dikarenakan telah menyantap banyak makanan. Keadaan menyerupai ini akan menguatkan syahwat dan melemahkan untuk melaksanakan ketaatan pada Allah. Kerugian lainnya akan beliau dapatkan di akhirat.
5. Pintu kelima
Yaitu tamak pada orang lain. Jika seseorang mempunyai sifat menyerupai ini, maka beliau akan berlebih-lebihan memuji orang tersebut padahal orang itu tidak mempunyai sifat menyerupai yang ada pada pujiannya. Akhirnya, beliau akan mencari muka di hadapannya, tidak mau memerintahkan orang yang disanjung tadi pada kebajikan dan tidak mau melarangnya dari kemungkaran.
6. Pinta keenam
Yaitu sifat selalu tergesa-gesa dan tidak mau bersabar untuk perlahan-lahan. Padahal terdapat sebuah hadits dari Anas, di mana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Sifat perlahan-lahan (sabar) berasal dari Allah. Sedangkan sifat ingin tergesa-gesa itu berasal dari setan.” (Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Ya’la dalam musnadnya dan Baihaqi dalam Sunanul Qubro. Syaikh Al Albani dalam Al Jami’ Ash Shoghir menyampaikan bahwa hadits ini hasan)
7. Pintu ketujuh
Yaitu cinta harta. Sifat menyerupai ini akan menciptakan berusaha mencari harta bagaimana pun caranya. Sifat ini akan menciptakan seseorang menjadi bakhil (kikir), takut miskin dan tidak mau melaksanakan kewajiban yang berkaitan dengan harta.
__________________________
Rujukan: Mukhtashor Minhajul Qoshidin, Ibnu Qudamah Al Maqdisiy
